Senin, 20 April 2020

PERHITUNGAN TITIK IMPAS ( BREAK EVEN POINT )

Pengertian, Rumus, dan Cara Menghitung Break Even Point | Ukuran yang sering dipakai dalam menilai keberhasilan suatu manajemen perusahaan ialah tercapainya target penjualan, hal ini berarti terjadinya laba yang maksimal. Untuk mencapai laba yang maksimum di pengaruhi oleh tiga faktor pendukung, yaitu :
  • biaya produksi,
  • harga jual, dan
  • banyaknya penjualan.
Biaya akan menentukan berapa harga jual, harga jual ini akan mempengaruhi banyaknya yang akan dijual, banyaknya penjualan akan mempengaruhi banyaknya produksi ,dan banyaknya yang akan produksi akan mempengaruhi biaya.

Tujuan utama  dari  suatu  perusahaan adalah  untuk  memperoleh  laba  sebesar-besarnya agar perusahaan tersebut terus  berjalan dengan baik. Dalam pencapaian untuk memperoleh laba, manajemen perusahaan memerlukan pendekatan. Pendekatan dalam  perencanaan  laba  ini adalah  Analisis Titik  Impas  atau Break  Even  Point.

 

Pengertian Break Event Point (BEP)

Break Even Point disebut juga analisis titik impas. Break Even Point diartikan sebagai suatu keadaan atau titik dimana  perusahaan dalam kegiatan operasinya tidak  memperoleh keuntungan dan tidak mengalami  kerugian juga.

Atau dengan kata lain Break Even Point (BEP) ialah suatu titik impas antara besarnya jumlah laba dan biaya suatu perusahaan dalam posisi yang sama atau seimbang, sehingga dalam prosesnya tidak mendapatkan keuntungan dan kerugian.

Komponen Break Even Point

Dalam menghitung berapa besar BEP atau titik impas tentu saja memerlukan komponen-komponen. Berikut ini merupakan komponen dari BEP, yaitu:

1. Fixed Cost

Komponen ini termasuk dalam biaya tetap atau konstan, jika adanya kegiatan produksi ataupun tidak sedang berproduksi.

2. Variabel Cost

Komponen ini bersifat dinamis. Variabel cost disebut biaya per unit, yang bergantung pada tingkat volume produksinya. Jika produksi meningkat, maka variabel cost juga akan meningkat. Contohnya yaitu biaya bahan baku, biaya listrik, dan sebagainya.

3. Selling Price

Pengertian selling price adalah harga jual per unit barang atau jasa yang telah diproduksi.

 

Rumus Break Even Point

Rumus yang digunakan untuk analisis Break Even Point ini terbagi menjadi dua macam yaitut:

Rumus Break Even Point

1. Dasar Unit

Cara menghitung berapa unit jumlah barang atau jasa yang harus diproduksi untuk mendapatkan titik impas:

BEP = FC /(P-VC)
 

2. Dasar Penjualan

Cara menghitung berapa rupiah nilai penjualan yang harus diterima untuk mendapat titik impas:

BEP Rupiah Per Unit = FC/ (1 – (VC/P))*

Penghitungan (1 – (VC/P)) biasa juga disebut dengan istilah Margin Kontribusi Per Unit.

BEP Keseluruhan dalam Rupiah = FC/ (1 – (VC/TR))*

Keterangan:

        BEP            : Break Even Point
        FC              : Fixed Cost
        VC              : Variabel Cost
        P                 : Price per unit
        S                 : Sales Volume 
        TR               : Total Revenue



Cara Menghitung Break Even Point

             Nama Produk        
 Jumlah Unit        Harga/ Unit                      Total                  
 Produk A      15.000     Rp. 1.000,-  Rp. 15.000.000 
 Produk B          10.000 Rp. 750,-  Rp. 7.500.000
 Biaya Variabel Produk A      15.000 Rp. 500,- Rp. 7.500.000
 Biaya Variabel Produk B      10.000 Rp. 300,- Rp. 3.000.000

Biaya Tetap Keseluruhan = Rp. 5.000.000,-

Dengan data tersebut hitunglah :
  1. BEP Perusahaan secara keseluruhan dalam rupiah
  2. BEP Produk A dalam Unit
  3. BEP Produk B dalam Unit
Jawaban :

1. Menentukan BEP Perusahaan secara keseluruhan dalam rupiah
    Rumus :
    BEP (Rp) = Total Biaya Tetap / (1- ( Total Biaya Variabel / Total Penjualan ))
    BEP = 5.000.000 / 1 - ( 7.500.000 + 3.000.000 ) / ( 15.000.000 - 7.500.000 )
    BEP = 5.000.000 / ( 1 - 0,47 )
    BEP = 5.000.000 / 0,53
    BEP = Rp. 9.433.962,26 dibulatkan Rp. 9.433.962

2. Menentukan BEP Produk A dalam Unit
    Rumus : 
    BEP = FC / ( P/VC )
    BEP = 5.000.000 / ( 1.000 - 500 )
    BEP = 5.000.000 / 500
    BEP = 10.000 Unit

3. Menentukan BEP Produk B dalam Unit
    Rumus :
    BEP = FC / ( P/VC )
    BEP = 5.000.000 / ( 750 - 300 )
    BEP = 5.000.000 / 450
    BEP = 11.111.11 Unit , dibulatkan 11.111 Unit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar